Sunday 2 April 2017

Pembahasan dan Contoh Soal Majas Lengkap

Hallo , Meskipun blog ini bertema GAME namun apa salah nya jika admin ingin mengshare materi tentang masa sekolah dulu. Ya " Majas " jika kalian yang ingin belajar lebih banyak tentang banyak disini admin sediakan pembahan majas beserta latihan soal. semoga dapat membantu :)

MAJAS

Majas adalah bahasa indah yang digunakan untuk mempercantik susunan kalimat yang bertujuan untuk memperoleh efek tertentu agar tercipta sebuah kesan imajinatif bagi penyimak atau pendengarnya, baik secara lisan maupun tertulis.

Majas terdiri atas :

--> Majas Perbandingan

--> Majas Pertentangan

--> Majas Sindiran

--> Majas Penegasan

A. Majas Perbandingan

Majas Perbandingan ialah kata-kata berkias yang menyatakan perbandingan untuk meningkatkan kesan dan pengaruhnya terhadap pendengar atau pembaca. Beberapa Majas Perbandingan :

1) Asosiasi atau Perumpamaan

Majas ini ditandai oleh penggunaan kata bagai, bagaikan, seumpama, seperti, dan laksana.

Contoh : Mukanya pucat bagai mayat.



2) Metafora

Metafora adalah majas yang mengungkapkan ungkapan secara langsung berupa perbandingan analogis.

Contoh: Engkau belahan jantung hatiku sayangku. (sangat penting)



3) Personifikasi

Personifikasi adalah majas yang membandingkan benda-benda tak bernyawa seolah-olah mempunyai sifat seperti manusia.

Contoh: Ombak berkejar-kejaran ke tepi pantai.

4) Alegori

Alegori adalah Menyatakan dengan cara lain, melalui kiasan atau penggambaran.

Contoh : Suami sebagai nahkoda, Istri sebagai juru mudi.

5) Simbolik

Simbolik adalah majas yang melukiskan sesuatu dengan mempergunakan benda, binatang, atau tumbuhan sebagai simbol atau lambang.

Contoh : Rumah itu hangus dilalap si jago merah.





6) Metonimia

Metonimia adalah majas yang menggunakan ciri atau lebel dari sebuah benda untuk menggantikan benda tersebut.

Contoh: Ayah pulang dari luar negeri naik garuda. (maksudnya pesawat)

7) Sinekdok

Sinekdok adalah majas yang menyebutkan bagian untuk menggantikan benda secara keseluruhan atau sebaliknya. Majas sinekdokhe terdiri atas dua bentuk berikut.

a. Pars pro toto, yaitu menyebutkan sebagian untuk keseluruhan.

Contoh: Hingga detik ini ia belum kelihatan batang hidungnya.

b. Totem pro parte, yaitu menyebutkan keseluruhan untuk sebagian.

Contoh: Indonesia akan memilih idolanya malam nanti.

8) Simile

Pengungkapan dengan perbandingan eksplisit yang dinyatakan dengan kata depan dan penghubung, seperti layaknya, bagaikan, umpama,ibarat,bak, bagai.

Contoh: Kau umpama air aku bagai minyaknya, bagaikan Qais dan Laila yang dimabuk cinta berkorban apa saja.

B. Majas Pertentangan

Majas Pertentangan adalah “Kata-kata berkias yang menyatakan pertentangan dengan yang dimaksudkan sebenarnya oleh pembicara atau penulis dengan maksud untuk memperhebat atau meningkatkan kesan dan pengaruhnya kepada pembaca atau pendengar”. Beberapa macam Majas Pertentangan :

1) Antitesis

Antitesis adalah majas yang mempergunakan pasangan kata yang berlawanan artinya.

Contoh: Tua muda, besar kecil, ikut meramaikan festival itu.

2) Paradoks

Paradoks adalah majas yang mengandung pertentangan antara pernyataan dan fakta yang ada
Contoh: Aku merasa sendirian di tengah kota Jakarta yang ramai ini.

3) Hiperbola

Majas hiperbola adalah majas yang berupa pernyataan berlebihan dari kenyataannya dengan maksud memberikan kesan mendalam atau meminta perhatian.

Contoh: Suaranya menggelegar membelah angkasa.

4) Litotes

Litotes adalah majas yang menyatakan sesuatu dengan cara yang berlawanan dari kenyataannya dengan mengecilkan atau menguranginya. Tujuannya untuk merendahkan diri.

Contoh: Silahkan naik gerobak kami.

C. Majas Penegasan

Majas Perbandingan ialah kata-kata berkias yang menyatakan penegasan untuk meningkatkan kesan dan pengaruhnya terhadap pendengar atau pembaca”. Beberapa majas penegasan :

1) Pleonasme

Pleonasme adalah majas yang menggunakan kata-kata secara berlebihan dengan maksud menegaskan arti suatu kata.

Contoh: Semua siswa yang di atas agar segera turun ke bawah.

2) Repetisi

Repetisi adalah majas perulangan kata-kata sebagai penegasan.

Contoh: Dialah yang kutunggu, dialah yang kunanti, dialah yang kuharap.

3) Paralelisme

Paralelisme adalah majas perulangan yang biasanya ada di dalam puisi.

Contoh:

Cinta adalah pengertian

Cinta adalah kesetiaan

Cinta adalah rela berkorban

4) Tautologi

Tautologi adalah majas penegasan dengan mengulang beberapa kali sebuah kata dalam sebuah kalimat dengan maksud menegaskan. Kadang pengulangan itu menggunakan kata bersinonim.

Contoh: Bukan, bukan, bukan itu maksudku. Aku hanya ingin bertukar pikiran saja.

5) Klimaks

Klimaks adalah majas yang menyatakan beberapa hal berturutturut dan makin lama makin meningkat.

Contoh: Semua orang dari anak-anak, remaja, hingga orang tua ikut antri minyak.

6) Antiklimaks

Antiklimaks adalah majas yang menyatakan beberapa hal berturutturut yang makin lama menurun.

Contoh : Kepala sekolah, guru, dan siswa juga hadir dalam acara syukuran itu.

7) Retorik

Retorik adalah majas yang berupa kalimat tanya namun tak memerlukan jawaban. Tujuannya memberikan penegasan, sindiran, atau menggugah.

Contoh: Kata siapa cita-cita bisa didapat cukup dengan sekolah formal saja?

D. Majas Sindiran

Majas Perbandingan ialah kata-kata berkias yang menyatakan sindiran untuk meningkatkan kesan dan pengaruhnya terhadap pendengar atau pembaca”. Majas sindirian dibagi menjadi:

1) Ironi

Ironi adalah majas yang menyatakan hal yang bertentangan dengan maksud menyindir.

Contoh: Ini baru siswa teladan, setiap hari pulang malam.

2) Sinisme

Sinisme adalah majas yang menyatakan sindiran secara langsung.

Contoh : Perkataanmu tadi sangat menyebalkan, tidak pantas diucapkan oleh orang terpelajar sepertimu.

3) Sarkasme

Sarkasme adalah majas sindiran yang paling kasar. Majas ini biasanya diucapkan oleh orang yang sedang marah.

Contoh: Mau muntah aku melihat wajahmu, pergi kamu!

Contoh Soal Majas :)

1. Di bawah ini yang termasuk majas penegasan, kecuali…..

a) Majas klimaks.
b) Majas pararelisme.
c) Majas hiperbola.
d) Majas retorik.
e) Majas taulogi.

Pembahasan :

Jawaban (C)

Majas penegasan adalah kata-kata berkias yang menyatakan penegasan untuk meningkatkan kesan dan pengaruhnya terhadap pendengar ataupun pembaca. Dalam soal diatas yang termasuk majas penegasan adalah majas klimaks, majas pararelisme, majas retorik, majas taulogi. Nah majas hierbola termasuk dalam golongan majas perbandingan yaitu kata-kata berkias yang menyatakan perbandingan untuk meningkatkan kesan dan pengaruhnya terhadap pendengar atau pembaca.

2. Ayah selalu membawa gudang garam kemanapun ia pergi.

Kalimat dibawah ini yang menggunakan majas yang sama dengan kalimat tersebut adalah…..

a) Sampai sekarang belum kelihatan batang hidungnya.
b) Dini menyaksikan peristiwa itu dengan mata kepalanya sendiri.
c) Bel telah memanggil anak-anak masuk ke kelas.
d) Pak Rahmad pergi ke kantor dengan naik kijang.
e) Dewi malam bersembunyi dibalik awan.

Pembahasan :

Jawaban (D)

Kalimat dalam soal adalah menunjukkan jenis majas metonimia adalah majas yang menggunakan ciri atau lebel dari sebuah benda untuk menggantikan benda tersebut.Pengungkapan tersebut berupa penggunaan nama untuk benda lain yang menjadi merek, ciri khas, atau atribut. Jadi dari kalimat pada jawaban yang sudah disediakan yang juga menggunakan majas metonimia adalah Pak Rahmad pergi ke kantor dengan naik kijang. Naik kijang disini artinya menggunakan mobil bermerek kijang.

3. Bacalah puisi dibawah ini!

Saat dedauanan mulai memanggilmu.
Tersenyum manis kala bersentuhan dengan alam.
Yang tak akan bosan menyapamu.
Awan pun akan menangis merindukan hadirmu.

Baca Juga:   Pengertian dan Contoh Perubahan Makna Sinestesia
Majas yang terkandung dalam puisi diatas adalah……

a) Majas hiperbola.
b) Majas personifikasi.
c) Majas pararelisme.
d) Majas metonimia
e) Majas perumpamaan.

Pembahasan :

Jawaban (B)

Dari puisi diatas tepatnya dalam baris ke tiga isinya “Yang tak akan bosan menyapamu” yaitu ketika dedaunan dapat menyapa seperti apa yang manusia lakukan. Termasuk ke dalam majas personifikasi.

4. Kalimat yang menggunakan majas metafora adalah…..

a) Pena menari-nari diatas kertas.
b) Dewi malam bersembunyi dibalik awan.
c) Halilintar bersahut-sahutan ditengah derasnya hujan.
d) Harimau mengaung memecahkan keheningan malam.
e) Kecantikan gadis itu laksana malaikat tanpa sayap.

Pembahasan :

Jawaban (E)

Majas metafora adalah majas yang mengungkapkan ungkapan secara langsung berupa perbandingan analogis. Nah dalam pilihan diatas yang membandingan secara langsung adalah “Kecantikan gadis itu laksana malaikat tanpa sayap” saking cantiknya bagaikan malaikat tanpa sayap.

5. Bacalah puisi dibawah ini!

Memang salahku.
Buaya darat kepercayai.
Memang tak bisa dipungkiri melati kini telah ternodai.
Memang salahku.
Kepercayai bonglon itu.
Dan tak kusangka dia berpindah warna.

Jenis majas yang ada dalam puisi diatas adalah…..

a) Majas repetisi.
b) Majas metafora.
c) Majas simile.
d) Majas simbolik.
e) Majas antiklimaks.

Pembahasan :

Jawaban (D)

Majas simbolik adalah majas yang melukiskan sesuatu dengan mempergunakan benda, binatang, atau tumbuhan sebagai simbol atau lambang. Dari puisi diatas disebutkan “buaya darat kupercayai” itu merupakan perumpamaan sesorang seperti buaya yang tidak setia dengan pasangannya.

6. Bacalah puisi dibawah ini!

Cinta yang Agung

Adalah ketika kamu menitikkan air mata.
Dan masih peduli terhadapnya.
Adalah ketika dia tidak mempedulikanmu.
Dan kamu masih menunggunya dengan setia.
Majas apa yang mendominasi puisi diatas adalah………

a) Majas pararelisme.
b) Majas metonimia.
c) Majas sinekdok.
d) Majas antiklimaks.
e) Majas antitesis.

Pembahasan :

Jawaban (A)

Majas paralelisme adalah majas pengulangan kata-kata atau frasa, dan biasanya ada di dalam puisi. Pengulangan dilakukan dalam kata pada baris ataupun dalam kalimat. Dalam puisi diatas awal baris pertama dan ketiga dimulai dengan kata “adalah”, baris kedua dan keempat dengan kata “dan”.

7. (1) Dan bebaskan daku dari siksaan ini.
(2) Biarkan sang rembulan menyapaku.
(3) Melepas rindu untuk bertemu.
(4) Dan angin yang menemukanku.

Larik yang bermajas sama dalam puisi diatas adalah….

a) (1) dan (2).
b) (2) dan (3).
c) (1) dan (3).
d) (2) dan (4).
e) (3) dan (4)

Pembahasan :

Jawaban (D)

Larik kedua dan keempat tersebut isinya rembulan dapat menyapa dan larik keempat isinya angin yang menemukanku. Nah menyapa dan menemukan adalah seseuatu yang dilakukan manusia, namun dalam puisi diatas angin dan rembulan dapat melakukannya. Dapat disimpulkan jawabannya adalah D yang menggunakan majas personifikasi.

8. Bacalah puisi dibawah!

Oh guruku…..
Kau laksana pelita dalam gulita.
Entah kata apa yang pantas kuucap.
Sebagai tanda terimakasih.
Majas pada kutipan puisi diatas terletak pada larik….

Baca Juga:   30 Pantun Cinta Lucu Buat Kekasih
a) Pertama.
b) Kedua.
c) Ketiga.
d) Keempat.
e) Semua benar.

Pembahasan :

Jawaban (B)

Dalam puisi diatas pada larik kedua adalah “kau laksana pelita dalam gulita” itu termasuk majas perbandingan yaitu majas metafora yaitu perbandingan secara langsung.

9. Kalimat berikut yang menggunakan majas ironi adalah……..

a) Bukan, bukan, bukan, ini bukan salahku.
b) Semua anak-anak, remaja hingga orang tua.
c) Suaranya menggelegar memecah angkasa.
d) Dewi malam teah keluar dari balik awan.
e) Betapa bagusnya kelakukanmu sehingga sudah dua orang tuamu menanggis karena keisenganmu.

Pembahasan :

Jawaban (E)

Majas ironi adalah majas yang menyatakan hal sebaliknya dengan maksud menyindir. Dari kalimat opsi jawaban yang diberikan, kalimat yang menayatakan sebuah sindiran adalah kalimat jawaban D. Kalimat ini menunjukkan makna yang bertentangan, tentunya bukan kelakuan yang bagus ketika membuat teman menangis. Jadi, merupakan majas ironi.

10. Berikut ini yang merupakan golongan majas sindiran pertentangan adalah…..

a) Hiperbola, ironi, paradoks, antitesis.
b) Metonimia, ironi, hiperbola, paradoks.
c) Antitesis, personifikasi, antiklimaks, ironi.
d) Metafora, kontradiksi interminus, ironi.
e) Retorik, metonimia, paradoks, ironi,

Pembahasan :

Jawab (A)

Majas pertentangan ialah kelompok majas yang memiliki ciri khas dengan gaya penuturan yang mengungkapkan sesuatu yang bertentangan dengan makna yang sesungguhnya. Dalam soal diatas yaitu jawaban A : Hiperbola, ironi, paradoks, antitesis.

Sumber : http://rizal-qjuth.blogspot.co.id/2014/06/materi-majas-soal-dan-kunci-jawaban_8460.html
Sumber : http://ruangseni.com/contoh-soal-majas-dan-kunci-jawaban-terbaru

2 comments:

Tips Merakit PC Gaming

Hallo Sobat Nyah.Gaming :) Kali ini admin ingin berbagi pengetahuan tentang apa aja sih yang harus disiapkan untuk membuat sebuah PC ?...